Klasifikasi dan Contoh Investasi Jangka Panjang dan Jangka Pendek

 

Salah satu cara mendapatkan uang yang kini mulai diminati banyak orang, ya investasi namanya. Dengan belajar investasi Anda tidak perlu berlelah-lelah bekerja siang malam. Anda hanya perlu menginvestasikan barang-barang berharga seperti uang, properti, gedung, apartemen, rumah, emas, dan barang berharga lain.

Berbagai banyak pilihan dapat Anda pilih sesuai kebutuhan dan kemampuan Anda. Termasuk memilih jenis investasi. Ada dua jenis investasi bila dilihat dari waktu atau tanggal jatuh tempo yaitu investasi jangka pendek dan panjang. Agar lebih mengenal tentang investasi ini, berikut contohnya untuk Anda.

Contoh Investasi Jangka Panjang

Seperti namanya, jenis investasi ini merupakan investasi dengan waktu jatuh tempo yang relatif lama yaitu lebih dari lima tahun. Keuntungan yang Anda dapatkan pun jauh lebih besar dan stabil. Cocok bagi Anda yang ingin merencanakan kehidupan di masa depan. Kelemahannya yaitu Anda tidak bisa mengambil keuntungan sebelum tanggal jatuh tempo atau Anda akan mendapat pinalti. Berikut contoh investasi jangka panjang.

1. Investasi Properti

Investasi jangka panjang yang bisa dibilang menjadi primadona para konglomerat yaitu investasi properti. Ya memang jenis investasi satu ini memerlukan modal awal yang cukup besar. Namun tak perlu diragukan, keuntungan besar sudah pasti Anda dapatkan. Banyak jenis investasi properti di jaman sekarang, mulai dari tanah, gedung, bahkan satu kamar apartemen saja.

2. Asuransi
Investasi jangka panjang lainnya yang paling diminati adalah asuransi. Asuransi tentu sudah menjadi hal yang tidak asing lagi bagi Anda. Ada banyak jenis asuransi, mulai dari asuransi kesehatan, asuransi jiwa bahkan asuransi pendidikan Anak. Asuransi menjamin masa depan Anda sesuai apa yang memang Anda asuransikan.

3. Dana Pensiun
Hampir serupa dengan asuransi, investasi dana pensiun juga dikhususkan untuk masa depan. Terlebih bagi Anda orang tua yang tidak ingin merepotkan anak Anda saat tua nanti. Dengan investasi dana pensiun, Anda menjamin kehidupan Anda di hari-hati tua.
 
Contoh Investasi Jangka Pendek
Investasi jangka pendek merupakan kebalikan dari investasi jangka panjang. Investasi jangka pendek ditujukan untuk waktu yang relatif singkat misalnya beberapa bulan kedepan. Biasanya jenis investasi ini memiliki waktu jatuh tempo yang kurang dari satu tahun atau bahkan mungkin fleksibel sesuai kesepakatan diawal.
 
1. Menabung
Sudah menjadi suatu hal yang umum, kadang orang tidak sadar bahwa menabung adalah contoh dari investasi juga. Menabung dapat dikategorikan sebagai investasi karena disitu ada proses menyimpan uang dengan tujuan akan digunakan dimasa depan. Menabung tidak ada waktu jatuh tempo, Anda dapat menyetor maupun menarik setoran kapan saja tanpa dibatasi waktu tertentu.
 
2. Peer to peer landing
Investasi model baru yang mempertemukan antara investor dengan para peminjam dana tanpa pelantara bank, ya peer to peer landing (P2P) namanya. Terbilang baru, kadang masih banyak orang yang ragu mengambil investasi ini. Padahal jenis investasi online ini menguntungkan dan bisa membantu banyak orang.
 
Contohnya saja investasi P2P di PT. Amartha yang telah mengantongi izin OJK. Dengan izin ini berarti Amartha sudah diakui secara resmi dan diawasi oleh pemerintah. Tak hanya itu Amartha menawarkan keuntungan besar bagi Anda para investor dengan suku bunga hingga 15% hanya dengan investasi uang mulai dari 3 juta saja.
 
Tunggu apalagi, coba investasi jangka pendek di PT. Amartha sekarang juga. Keuntungan berlipat hanya dengan modal kecil dan tanpa mengikat waktu lama.

Belum ada Komentar untuk "Klasifikasi dan Contoh Investasi Jangka Panjang dan Jangka Pendek"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel